Bupati Kabupaten Kepulauan Yapen terpilih Benyamin Arisoy. (TIFAPOS.id/La Ramah)
TIFAPOS.id – Pasca pemilihan kepala daerah (pilkada) Papua periode 2024-2029, Bupati Kabupaten Kepulauan Yapen terpilih, Benyamin Arisoy mengajak masyarakat untuk kembali bersatu membangun daerah.
“Yang telah memilih kami atau tidak tetap bersatu, tidak ada perbedaan. Yang terpilih adalah pilihan rakyat,” ujar Arisoy di Jayapura, Sabtu malam (8/2/2025).
Kesempatan tersebut, dikatakan Arisoy, pemerintah bersama-sama masyarakat dalam pelayanan, seperti kesehatan dan pendidikan agar masyarakat merasakan kehadiran pemerintah di tengah-tengah mereka.
Selain itu, untuk membangun daerah yang lebih baik, membutuhkan perencanaan yang baik dengan mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan.
“Ini melibatkan partisipasi aktif dari pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Politik sudah selesai tinggal mengatur sumber daya yang ada,” ujar Arisoy.
Ia juga mengatakan, perencanaan yang matang memastikan pembangunan terarah dan efisien, mempertimbangkan kebutuhan masyarakat dan harus memastikan pelayanan publik efisien, transparan, dan responsif.
Selain itu, melibatkan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan akan memastikan kebijakan yang diambil sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
Pemberdayaan masyarakat juga meningkatkan rasa memiliki terhadap daerah dan mendorong partisipasi aktif dalam pembangunan.
Serta, melibatkan sektor swasta dapat mempercepat pembangunan kota dan meningkatkan kualitas layanan.
“Kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta menciptakan lingkungan kondusif untuk investasi dan pertumbuhan ekonomi,” ujar Arisoy.
Ia juga mengatakan, pemerintah perlu memastikan bahwa transportasi umum tersedia, terjangkau, dan nyaman bagi semua kalangan masyarakat.
Tujuannya untuk meningkatkan kepuasan masyarakat dan memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.
Benyamin Arisoy dan Roi Palunga (BRO) didukung delapan partai politik (parpol) dalam Pilkada 2024, yaitu Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Demokrat, Partai PDI Perjuangan.
Selain itu, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Kebangkitan Nasional, Partai Gelombang Rakyat Indonesia, Partai Ummat, Gerakan Indonesia Raya, dan Partai Hati Nurani Rakyat.






