Ketua LPTQ Papua Setyo Wahyudi bersama kolega memastikan pelaksanaan MTQ XXX Mimika Tahun 2024 berjalan lancar. (TIFAPOS/Istimewa)
TIFAPOS.id – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-30 Tahun 2024 se-Papua dipastikan berjalan lancar setelah dilakukan pengecekan persiapan panitia, panggung, dewan hakim, dan fasilitas.
“Alhamdulillah, dari kesiapan untuk MTQ ke-30 sudah 99%. Insya Allah, semuanya akan berjalan lancar,” ujar Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Papua, H.M.B. Setyo Wahyudi dalam rilisnya di Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Sabtu (22/06/2024).
MTQ XXX Mimika mulai tanggal 20-30 Juni 2024. Ajang ini mengusung tema “Dengan MTQ Kita Wujudkan Masyarakat yang Berkarakter Qur’ani untuk Papua Lebih Bermartabat Maju dan Mandiri”.
Tema ini dibagi dalam tiga sub tema, yaitu mengaktualisasikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan beragama, bertoleransi, berbangsa, dan bernegara.
MTQ XXX Mimika diikuti kurang lebih 1.000 peserta dari 28 kabupaten/kota di empat provinsi, yang tersebar di beberapa tempat, yakni Gedung Emeneme Yauwari lomba Tartil Al-Qur’an, Tilawah Anak, Tilawah Remaja, Tilawah Dewasa, Fahmil Qur’an, dan Khat Al-Qur’an.

Gedung Kantor Dinas Dukcapil akan digelar Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an, dan di Hotel Timika Raya akan diadakan cabang Syarhil Al-Qur’an. Untuk cabang Hifdzil Al-Qur’an 1 juz dan tilawah, 5 juz dan tilawah, 10 juz, 20 juz, dan 30 juz akan dilaksanakan di Gedung Serba Guna Babussalam.
“Kami berharap seluruh panitia, dewan hakim, dan peserta menjaga kesehatan agar dapat mengikuti seluruh tahapan acara hingga penutupan dengan baik,” ujar Setyo yang juga merupakan Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Papua.
Operator IT Digital MTQ XXX Mimika, Nugroho mengatakan pelatihan Dewan Hakim MTQ kini menggunakan aplikasi e-scoring munas.id (yang dikenal juga sebagai MUNASID).
Pelatihan tersebut bertujuan untuk mengenalkan tata cara penginputan nilai berbasis e-scoring dalam aplikasi tersebut, menggantikan metode lama yang menggunakan lembaran kertas.
“Dengan tersedianya perangkat yang memadai, diharapkan proses penilaian menggunakan aplikasi e-scoring dapat berjalan dengan baik dan lancar,” ujar Nugroho.
Ketum LOTQ Papua Setyo Wahyudi tiba di Timika bersama Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Papua, Klemens Taran, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Provinsi Papua, Hafid Jusuf, dan rombongan.






